Agen Perubahan yang Harus Berubah

Dewasa ini sering kita lihat pergaulan remaja di Indonesia sudah mulai mengarah kepada hal-hal yang semakin negative. Mulai dari marakn...


Dewasa ini sering kita lihat pergaulan remaja di Indonesia sudah mulai mengarah kepada hal-hal yang semakin negative. Mulai dari maraknya sex bebas, judi, merokok, narkoba dan berbagai hal negatif tentang remaja yang sering kita lihat. Bahkan sebagian besar pemuda tersebut adalah mahasiswa. Ya, mahasiswa… Siswa yang memiliki gelar maha yang dapat disimpulkan sebagai tingkat terakhir jenjang pendidikan di Indonesia. Mereka (mahasiswa) adalah tauladan bagi adik-adik mereka yang masih mengenyam pendidikan SD, SMP, dan SMA
            Tentunya kita tahu tentang peran fungsi mahasiswa yaitu :
v  Agent of Change        : yaitu mahasiswa sebagai agen perubahan / penggerak masyarakat menuju perubahan yang lebih baik
v  Iron Stock                   : mahasiswa sebagai generasi penerus yang diharapkan dapat menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang lebih baik.
v  Social Control             : mahasiswa diharap mampu mengendalikan keadaan social yang       ada di lingkungan sekitar .
v  Moral Force                 : dengan tingkat intelektual yang berbanding lurus dengan tingkat molatitas mahasiswa diharapkan dapat menjadi contoh yang baik dilingkungan masyarakat
Dari pengertian peran fungsi yang telah disebutkan diatas dapat kita simpulkan bahwa mahasiwa seharusnya dapat memberikan suri tauladan yang baik dan bukan menjadi sebuah lambang pembodohan, kemaksiatan, dan pemanfaatan oleh pihak-pihak tertentu. Tentu ini menjadi suatu keprihatinan apalagi kita yang baru saja mendapatkan title sebagai mahasiswa yang juga akan menjadi suatu agen perubahan dalam masyarakat. Tentunya kita juga memiliki peran yang sama untuk memperbaiki moral dalam hidup bermasyarakat yang tentunya harus dimulai dari diri kita sebagai seorang muslim yaitu dimulai dengan :
·         Hari dan Pikiran
·         Kata – kata
·         Tindakan
Perubahan yang dimaksud adalah perubahan dari kondisi yang negative menuju kea rah yang positif. Dari derajad diri yang munkar menuju derajad diri yang ihsan. Dari derajad diri yang bodoh dan miskin, menuju derajad diri yang bermatabat. Dan dari perubahan diri tersebut mahasiwa mampu menjalankan peran fungsinya lebih baik.



QS Ar Ra’d ayat 11
لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلا مَرَدَّ لَهُ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَالٍ (١١ 

Artinya            :
 Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya[34] atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan[35] diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan[36] terhadap suatu kaum, maka tidak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia[37].

Dari surat diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebelum manusia atau seseorang memperbaiki kaumnya, mereka harus merubah dirinya sendiri menjadi lebih baik. Allah telah mengatur umatnya lewat Al-Qur’an agar diri mereka dapat berguna bagi sesama dan membuat suatu perubahan yang positif. Hal ini berbanding lurus dengan peran fungsi mahasiswa dimana mahasiswa dituntut untuk membawa perubahan yang lebih baik dengan cara yang baik pula, bukan malah dengan demo anarkis dimana mereka tidak tahu apa yang mereka suarakan dan hanya menjadi pedemo bayaran. Hal ini memang berbanding terbalik dengan peran fungsi mahasiswa pada masa lalu dimana mahasiswa pada masa lalu (pemuda) dapat membuat perubahan yang begitu besar seperti sumpah pemuda, kemerdekaan Indonesia dan masa reformasi. Dan kini agen perubahan (mahasiswa) harus dapat berubah untuk memajukan Indonesia. sekian



Deni Nabil Sulthon
Teknik Perkapalan
Fakultas Teknologi Kelautan
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

You Might Also Like

0 komentar